World Leagues Tables & Results

Jumat, 23 September 2011

Contoh teks pidato


Assalamu’alaikum Wr Wb
Yang saya hormati guru mata pelajaran bahasa Indonesia IX-B dan teman-teman kelas IX-B yang saya cintai.
Pertama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan nikmat-Nya sehingga kita dapat berkumpul hari imi di kelas IX-B tercinta kita ini dan pada pagi ini saya akan menyampaikan pidato tentang HIV dan AIDS.
Selama ini kita mengira HIV/AIDS itu penyakit yang sama namun ternyata berbeda karena HIV (Human Immunodeficiency Virus) merupakan virus yang melemahkan system kekebalan tubuh manusia, virus ini menyerang sel darah putih tepatnya sel CD4 yang berperan penting dalam menjaga kekebalan tubuh. Dengan berkurangnya jumlah sel darah putih yang sehat, kekebalan tubuh akan menurun. Sedangkan AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome), merupakan sekumpulan gejala penyakit yang timbul akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh yang didapat bukan karena keturunan tetapi virus HIV. Jika seseorang sudah tidak lagi memiliki system kekebalan tubuh karena terinfeksi HIV maka semua penyakit dengan mudah masuk kedalam tubuh. Dan penyakit yang tadinya tidak berbahaya akan menjadi sangat berbahaya. Jadi mengidap HIV bukan berarti mengidap AIDS
HIV dapat ditularkan melalui seks, darah, pemakaian jarum suntik yang tidak steril dan melalui ibu ke anak selama masa kehamilan, persalinan dan menyusui. Namun kita tidak perlu mengucilkan dan menyalahkan saudara kita yang telah terinfeksi HIV dan AIDS karena mereka sangat memerlukan uluran kasih kita, berupa dukungan, dampingan, dan perawatan. Dan janganlah khawatir karena HIV dan AIDS tidak ditularkan melalui berenang, berpelukan, jabat tangan, olah raga bersama, gigitan serangga, bernafas, batuk, bersin, menggunakan kamar mandi atau toilet bersama dengan penderita, makan minum dari tempat yang sama dengan penderita maupun berdekatan dengan penderita termasuk tinggal serumah atau bekerja dalam satu ruangan.
Siapapun bisa tertular HIV, jika perilakunya beresiko. Penampilan luar tidak menjamin bebas HIV bahkan orang yang terinfeksi HIV positif sering terlihat sehat dan merasa sehat. Jika belum melakukan test HIV, orang dengan HIV positif tidak tahu bahwa dirinya sudah tertular HIV (biasanya disebut masa jendela) dan dapat menularkan HIV kepada orang lain. Test HIV adalah satu-satunya cara untuk mendapatkan kepastian tertular HIV atau tidak. Tes HIV merupakan pengambilan darah dan pemeriksaan laboratorium disertai konseling pre dan paska tes HIV.
Untuk dapat mencegah penyakit HIV/AIDS dalam diri kita harus memastikan kita melakukan arti dari kata A = Abstinence (Aku tidak melakukan seks beresiko tanpa kondom)     B = Be Faithful (Berlaku setia kepada pasangan) C = Condom (Menggunakan Kondom pada saat berhubungan seks) D = Drugs (Tidak mengkonsumsi narkoba) E = Education (Pendidikan yang memiliki pengetahuan tetang HIV/AIDS lebih lanjut)
HIV dan AIDS ada di tengah kita sudah menular ke banyak orang dan menyerang siapa saja. Sudah saatnya kita lebih menjaga diri, keluarga dan mereka yang kita citai, perilaku aman dan hidup sehat dapat mencegah kita dari HIV/AIDS. Untuk itu marilah kita putus siklus penularan HIV/AIDS sekarang, atau akan ada 1 juta infeksi HIV baru, termasuk 350 ribu orang meninggal karena AIDS dalam 10 tahun kedepan. Demikianlah pidato yang dapat saya sampaikan apabila ada kesalahan dalam bertutur kata, saya mohon maaf. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih dan saya akhiri.
Wassalamu’alaikum WrWb

Tidak ada komentar:

Posting Komentar